Dengan menanam 1000 batang bibit pohon, maka kita telah menambah produktivitas oksigen yang dibutuhkan 10.000 orang manusia, itu artinya, kesempatan memperpanjang usia kita dengan oksigen sehat yang dihirup sehari-hari menjadi tercukupi. Bagaimana tidak, dengan asumsi 1 pohon dapat memproduksi oksigen minimal untuk 10 orang, maka dengan 1000 batang pohon, berarti kebutuhan 10.000 manusia akan dapat tercukupi.
seperti yang disampaikan Wakil Bupati Gresik Muhammad Qosim seusai membuka kegiatan penanaman 1000 batang pohon dan pelepasan ribuan burung ke alam bebas dalam rangkaian kegiatan HUT SMA Negeri 1 Kebomas yang ke 6 di halamn sekolah,senin(22/10)pagi.
Dikatakan Qosim, kegiatan seperti penanaman Pohon ini patut ditiru dan diteladani oleh lembaga-lembaga pendidikan lain di Gresik agar timbul kesadaran untuk melestarikan lingkungan dan alam sekitar.
Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Kebomas, Abdul Ghofur, mengatakan, kegiatan
tersebut dilakukan dengan tujuan agar para generasi muda dapat mencintai
Lingkungan dan menjaga keseimbangan serta kelestarian ekosistem alam.
Dikatakan Abdul Ghofur, Kegiatan tersebut bertujuan Agar para generasi muda dapat mencintai Lingkungan dan menjaga
keseimbangan serta kelestarian ekosistem alam, sehingga dengan melakukan penanaman 1000 bibit pohon dan melepas ribuan jenis
burung ke alam bebas, maka keseimbangan alam dapat terwujud.
"bahkan, Hari ini Para pelajar dan guru tidak ada yang mengendarai sepeda
motornya, jadi mereka berangkat kesekolah dengan mengendarai sepeda
angin dan berjalan kaki,"ucap Abdul Ghofur.
padahal,lanjut Ghofur, pada hari-hari biasa halaman parkir sekolah selalu dipenuhi sepeda motor.
"Total Jumlah siswa kami sebanyak 967, sementara tenaga pengajar sebanyak 60 orang, dan saat berangkat kesekolah mereka selalu mengendarai sepeda motornya,"katanya.
"Total Jumlah siswa kami sebanyak 967, sementara tenaga pengajar sebanyak 60 orang, dan saat berangkat kesekolah mereka selalu mengendarai sepeda motornya,"katanya.
Selain melakukan penanaman bibit pohon dan pelepasan ribuan burung ke alam bebas yang dilakukan di areal SMAN tersebut, seluruh civitas akademika mulai pelajar dan para guru, berkomitmen untuk tidak mengendarai sepeda motornya saat berangkat ke sekolah.
Sementara Ketua OSIS SMA Negeri I Kebomas, Pungky Ardiansyah S sebagai penggagas acara tersebut mengatakan, pihaknya akan terus berkomitmen dalam setiap kegiatan untuk selalu mengedepankan kepedulian lingkungan.
"Selanjutnya kami akan bekerjasama dengan organisasi peduli lingkungan untuk minta petunjuk agar kami bisa mendukung kegiatan peduli lingkungan seperti yang dilakukan oleh Semen Gresik Foundation, Walhi dan Greenpeace,"katanya.
Dikatakan Pungky, untuk merealisasikan kegiatan kali ini, tiap siswa diharuskan membawa seokor burung dan satu bibit pohon.
“Selain dari siswa, kami mendapat sokongan ribuan bibit pohon trembesi, mangga dan Jambu air dari Semen Gresik Foundation (SGF),"ucap Pungky.
Dijelaskan Pungky, nantinya pohon-pohon tersebut akan ditanam di lingkungan sekitar sekolah.
Wakil Bupati Gresik,Mohammad Qosim yang hadir pada kegiatan Tersebut mengatakan, kegiatan penanaman pohon dan pelepasan ribuan jenis burung ke alam bebas ini patut ditiru.
. "Dengan menanam 1000 pohon, maka sekolah ini telah memberikan kebutuhan oksigen untuk 10.000 orang dengan asumsi 1 pohon untuk 10 orang. Semoga dengan aksi ini dapat mengurangi kerusakan bumi yang kian lama makin parah” ujar Wabup
Dikatakan Qosim, Di Kabupaten Gresik ada kurang lebih 2.290 lembaga sekolah, dan jika seluruh lembaga tersebut melakukan gerakan Go Green, maka ketersediaan oksigen di bumi akan cukup melimpah, sehingga keseimbangan ekosistem alam dapat terjaga. (Gresik Gress)
.jpg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar