Merayakan ulang tahun tidak harus dengan pesta. Seperti yang dilakukan Dewan Kesenian Gresik (DKG) yang memilih aksi unik dan berbeda untuk merayakan ulang tahunnya yang ke-14.
Untuk merayakan HUT nya yang ke 14, DKG memilih menanam14 pohon di area Wahana Ekspresi Seni dan Olah raga KRT Poesponegoro (WEP) Gresik.
Dipilihnya WEP sebagai tempat penanaman pohon, dengan alasan karena WEP sengaja disiapkan oleh pemerintah Kabupaten Gresik sebagai tempat kegiatan berkesenian dan olah raga.
"Jika WEP teduh, hijau dan rindang, pasti nyaman digunakan untuk berekspresi dan berkarya seni,"Ucap Bagus Sasmito Edi Wahono, penanggungjawab acara sekaligus Sekretaris Umum DKG.
Disamping aksi peduli lingkungan, peringatan hari ulang tahun ke-14 DKG juga diisi dengan kegiatan workshop dan parade seni budaya antara lain workshop, parade seni dan tari tradisi .
Dari sekian banyak penampilan, yang paling unik adalah aksi painting on the spot yaitu melukis bersama yang dilakukan oleh pelukis-pelukis muda dari Kabupaten Gresik di media gambar kain sepanjang lima puluh meter.
Menurut Bagus, event ini merupakan wujud kecintaan para seniman, budayawan dan masyarakat seni pada Gresik sekaligus sebagai upaya untuk membangkitkan motivasi dalam membangun dan memajukan seni budaya di Gresik serta wujud penghargaan kepada tokoh-tokoh perintis dan pendiri DKG.(i/gresik gress)
.jpg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar